PUSKEMSMAS DATA Editing Center, Jl. Taman Sari, Desa Padang Ratu, Kecamatan Sungkai Utara, Kabupaten Lampung Utara. Hp. 0852 58007176 - 0857 49349978. Melayani Cetak : Undangan, Banner, Foto Digital, Print Out, Kartu Nama Dll. Jasa : Foto Panggilan, Foto Pra Wedding, Foto Wedding, Video Shooting Isntalasi dan Service Komputer, Laptop, Notebook; Pembuatan Perangkat Pembelajaran dan lain-lain

DOWNLOAD SONG TEMPLATE UNTUK ORGEN TUNGGAL

Alat Musik Electone
Apakah anda pernah mendengar nama alat musik electone?
Instrumen ini mungkin jarang kita dengar jika kita bandingkan dengan instrumen yang lainnya misalnya drum, gitar, keyboard dan lain sebagainya.

Sebenarnya apa itu electone?
Banyak yang mengatakan bahwa electone ini adalah instrumen yang masuk dalam kategori organ atau keyboard. Sebelum anda belajar bagaimana cara bermain instrumen ini, ada baiknya anda tahu terlebih dahulu definisi electone dan perbedaan antara electone dan keyboard atau organ.

Memang tidak dapat dipungkiri jenis hiburan musik organ tunggal saat ini sedang naik daun. Popularitasnya bahkan menggeser posisi orkes melayu, orkes keroncong, orkes dangdut, bahkan home band yang sering main di kafe-kafe. Meskipun tidak sedikit kafe atau klab malam yang masih menggunakan jasa combo band lengkap. Tapi itupun sebatas kafe atau klab malam papan atas. Atau untuk show artis dan pertunjukan acara musik lainnya.

Elekton (electone) atau keyboard mulai muncul pada tahun 1959. Di Indonesia, sekitar awal tahun 70-an dipopulerkan oleh Yamaha dengan Yayasan Musik Indonesia-nya. Nama electone (electronic tone) sendiri kemudian dipatenkan oleh Yamaha. Jadi kalau kita sebut elekton, mustinya yang terbayang adalah sebuah lemari kabinet yang memiliki papan pencet (keyboard), pedal bas kaki, dan pengeras suara (speaker). Seperti itulah kira-kira. Pemain elekton yang terkenal masa itu di antaranya B. Tamam Hoesein, kepala sekolah Akademi Fantasi Indosiar (AFI), yang pernah juara di tingkat Asia Tenggara pada tahun 1975.

Dalam perkembangannya, elekton menjadi penghias ruang keluarga kelas atas waktu itu. Dan bukan hanya Yamaha saja, ada Lowrey, GEM, Technics, Elka, dan beberapa merek lain yang menjadi pesaing Yamaha. Meskipun demikian, masih jarang digunakan untuk hiburan di kafe, restoran atau hajatan. Elekton pada waktu itu bisa dibilang sebagai alat musik prestise yang jadi symbol strata masyarakat tertentu. Harganya pun masih termasuk mahal, sehingga sulit dijangkau kalangan menengah ke bawah.

Di awal tahun 80-an, pasar alat musik di tanah air mulai dibanjiri produk keyboard combo yang memiliki rhythm box atau kotak irama serupa dengan elekton. Bedanya, keyboard tidak menggunakan lemari kabinet dan speaker yang besar. Keyboard juga menghilangkan pedal bas kaki. Bentuknya seperti yang kita lihat di pasaran sekarang. Pada awalnya populer merek Casio yang memproduksi beragam jenis keyboard. Mulai yang untuk anak balita sampai yang untuk orang dewasa. Namun dalam perjalanannya merek ini malah tergeser oleh merek-merek lain karena ketinggalan teknologi dan inovasinya. Roland, Technics, KORG dan Yamaha sendiri, yang kemudian banting stir dan juga memproduksi keyboard, kemudian unggul di pasaran.

Di pertengahan 80-an, penggunaan hiburan organ tunggal mulai marak. Meskipun kehadirannya dianggap mematikan pasaran kelompok combo band, keyboard jalan terus. Performancenya sering dipadu dengan saxophone, biola, gitar atau alat musik hiburan melodik lainnya. Dan pada akhirnya, banyak musisi combo band yang beralih menjadi keyboard player. Pemain drum jadi keyboard player, pemain bas, pemain gitar, pemain hiburan organ apa lagi, semua ramai-ramai menjadi pemain sewa organ tunggal. Alasannya hanya satu, tuntutan perut!

Memang tidak semua beralih dan masih ada beberapa musisi idealis yang bertahan pada jalurnya. Namun jika semua kafe, restoran dan hajatan berpikiran lebih hemat memakai keyboard dari pada combo band yang biayanya mahal, maka tamatlah riwayat combo band. Lalu, kalau tidak hijrah, siapa yang mau menanggap pemain solo bas atau solo gitar atau solo drum? Masih untung saxoponis yang memang solois dan masih laris.

Electone – Alat Musik Pengganti Band
Banyak sekali orang yang mengatakan bahwa electone ini adalah organ tunggal. Seperti yang dikatakan di atas, alat musik ini sendiri memang masih masuk dalam kategori keyboard dan juga organ dan perbedaannya terletak pada cara memainkannya. Alat ini sendiri juga sering digunakan sebagai pengganti band dan alat yang lainnya. Seperti yang kita ketahui misalnya di acara pernikahan, dengan organ tunggal saja, kita sudah bisa memainkan beragam jenis musik dan menambahkan efek drum, bas, gitar dan instrumen yang lainnya. Oleh sebab itulah banyak orang yang lebih menyukai memainkan instrumen ini karena menganggap bahwa instrumen ini sangat serba guna. Cara memainkan instrumen ini juga sangat khas. Anda mendownload beberapa template Song yang bisa langsung di-play di Keyboard anda.

Cara Main Electone
Alat ini sendiri bisa dimainkan dengan koordinasi 4 anggota tubuh anda sekaligus. Anda akan mempergunakan kedua tangan dan juga mempergunakan kedua kaki secara bersamaan dan semuanya bergerak. Bagian tangan kanan anda akan digunakan untuk bermain melodi. Bagian tangan kiri akan digunakan untuk bermain chord. Lalu bagaimana dengan bagian kaki? Kedua kaki anda akan digunakan untuk bemain bas. Dibagian kaki kanan anda juga bisa digunakan untuk mengatur volume. Bagian kaki kiri anda bisa digunakan untuk memainkan pedal. Alat musik ini mungkin sering kita jumpai di gereja. Ada beberapa jenis electone yang bisa anda beli dan juga pelajari. Electone bisa dipelajari oleh anak-anak dan dewasa. Bagi anda yang ingin belajar instrumen ini atau membeli electone, anda hanya perlu membeli dan belajar di sekolah musik Yamaha.

Berikut beberapa Template song yang anda inginkan.

Sekian dulu yang dapat admin Upload. Tunggu Update selanjutnya....
















Share Jika Kalian Suka:

DOWNLOAD JUGA LAGU LAINNYA:

0 Response to " DOWNLOAD SONG TEMPLATE UNTUK ORGEN TUNGGAL "

Posting Komentar